Sabtu, 19 Februari 2011

Mencetak Dokumen Postscript to Non Postscript Printer

Mencetak Dokumen Postscript to Non Postscript Printer
Berikut ini langkah-langkahnya:
1. Lakukan instalasi Ghostscript, jika belum memiliki dapat dicari di internet dengan kata kunci “Free download ghostscript”.
2. Lakukan instalasi psconvert, jika belum memiliki dapat dicari di internet dengan kata kunci “Free download psconvert”.
3. Lakukan instalasi Ghostviewer, jika belum memiliki dapat dicari di internet dengan kata kunci “Free download ghostviewer”, jika anda mendapatkan versi trial, pakai saja tidak masalah, walaupun mungkin akan ada batasan-batasan penggunaan software.
Ketiga langkah tersebut harus dipenuhi, setelah ketiganya komplit, maka tahap selanjutnya adalah mulai mencetak dokumen:
1. Pastikan driver printer postscript telah terinstal, walaupun anda tidak memiliki printer postscript, instalasi printer postscript wajib dilakukan, ambil saja sembarang printer postscript yang tersedia dalam windows Printer and Faxes, disana dapat ditambahkan printer ps (postscript).
2. Setelah langkah pertama selesai maka selanjutnya kita akan mengedit dan mencetak dokumen kita dalam program CorelDraw. Jadi pastikan juga anda telah menginstalasinya, atau jika malas pakai saja CorelDraw Portable.
3. Perlu diingat bahwa pada CorelDraw secara default yang akan dicetak postscript / raster adalah dokumen atau image yang memiliki nilai black kurang dari 100%, jadi jika dokumen kita full 100% black, maka raster tidak akan keluar. Berikut ini saya ambil contoh mencetak dokumen corelDraw:
Gambar 1. Dokumen yang hendak dicetak raster
4. Kita buat dokumen seperti itu dalam corelDraw.
5. Setelah dokumen selesai dibuat maka tinggal kita lakukan langkah pencetakan, langkahnya sama dengan kita mencetak memakai printer postscript, namun bedanya kita disini akan mencetaknya ke dalam file, ilustrasinya sebagai berikut:

a. Tampilkan dialog printer dengan menekan Ctrl + P

b. Pilih printer yang hendak dipakai, disini saya pakai HP C LaserJet 4500-PS, atur properties printer, terutama paper size sesuaikan dengan ukuran dokumen kita, jangan lupa untuk memberikan cek list pada Print to file.
c. Setelah itu kembali ke dialog printer, pada tab PostScript aturlah sebagai berikut:

d. Pada Screen frequency sesuaikan dengan kebutuhan, saya mengisi 25 lpi.
e. Setelah itu dapat anda tekan Print Preview, dan setelah semua ok, lakukan langkah cetak, hingga muncul:


Tentukan Save as type “Postscript File (*.ps)”, tentukan pula dimana file akan disimpan pada dialog Save in, setelah itu tekan saja Save.
6. Langkah selanjutnya adalah mencetak dokumen ke printer (ke kertas atau kalkir):
a. Buka Ghostviewer
b. Buka file yang kita simpat pada point 5e.
c. Na disinilah peran signifikan Ghostviewer, ia akan mencetak dokumen postscript kita ke printer apapun dengan output postscript (raster) tidak peduli itu printer support postscript atau tidak, akan dicetak postscript (raster).
d. Langkah pencetakan sama dengan mencetak dokumen biasa, yang perlu anda perhatikan adalah bahwasanya ukuran kertas output harus sama atau lebih besar.
Demikian sedikit pengalaman yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat, anda boleh copy paste tapi tolong cantumkan referensinya. Terimakasih.

1 komentar:

  1. Find out all the best casino games and bonus codes on DrmCD
    At DrmCD, you can learn 고양 출장마사지 a lot about 통영 출장안마 all the games from You can find more of the latest 광주광역 출장마사지 casino slot 시흥 출장안마 games online. 여주 출장샵

    BalasHapus